Kisah Nyata Bablu Jatav, Menarik Becak Sambil Menggendong Putrinya

Rabu, 19 Juni 20130 komentar


Bablu Jatav [bbc.co.uk]

Kisah Nyata Bablu Jatav- Hati siapa yang tidak tersentuh melihat seorang pria menarik becak di siang hari yang panas sambil menggendong bayi? Hal ini benar-benar terjadi di India. Pria ini mengasuh bayinya karena sang istri meninggal setelah melahirkan dan tidak ada yang bersedia merawat sang bayi.

Nama pria ini adalah Bablu Jatav, 38 tahun. Dia dikaruniai seorang bayi perempuan yang diberi nama Damini setelah menikah selama 15 tahun dengan istrinya, Shanti. Pak Bablu mengatakan bahwa dia sangat senang diberkati seorang putri, tetapi dia menyimpan kesedihan mendalam karena sang istri meninggal sesaat setelah melahirkan.

“Shanti meninggal tidak lama setelah melahirkan di rumah sakit pada tanggal 20 September (tgl 20/09/12, red.),” ujar pak Bablu. “Sejak saat itu, belum ada seorang pun yang mau merawat putri saya, sehingga saya yang merawatnya, bahkan pada saat saya menarik becak,” lanjutnya. Pekerjaan pak Bablu sehari-hari adalah penarik becak di kota Bharatpur. Bablu mengatakan hidup terasa sangat berat baginya dan ia berusaha untuk bertahan. “Saya harus membayar 500 rupee sebulan untuk membayar sewa rumah dan 30 rupee sehari untuk menyewa becak itu,” kata dia.

Bablu mengatakan ia takut untuk menikah lagi karena prioritas utamnya sekarang adalah merawat dan membesarkan anak perempuannya itu. Dia tidak memiliki saudara yang bisa merawat bayinya, sehingga jalan satu-satunya adalah merawat sang putri sambil bekerja. Pak Bablu menggendong bayinya dengan kain yang dililitkan di leher. Hal ini terpaksa dia lakukan, bahkan di tengah hari yang sangat panas.

Kondisi ini memang memprihatinkan, terutama bagi Damini yang masih sangat kecil. Panasnya matahari dan kondisi jalanan membuatnya harus dilarikan di rumah sakit Jaipur beberapa waktu yang lalu. Sang bayi mengalami septikemia, anemia dan dehidrasi akut. Untungnya, kondisi sang bayi membaik setelah dirawat.

Sahabat, jangan remehkan cinta seorang ayah. Sudahkah Anda berterima kasih pada beliau?
Share this article :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. RESONANSI - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger